Ngebahagiain banyak orang, bikin orang tersenyum bahkan tertawa karena keberadaaan kita itu keinginan terbesar saya :)
Kamis, 18 Desember 2014
Hujan malam ini...
Hujan di luar begitu derasnya membasahi bumi sama dengan derasnya hujan dalam hatiku. Iya hatiku menangis pilu, menangis tanpa suara. Menangis menjerit, merintih, mengonyak, ingin berontak dan mengadu tapi untuk apa dan kepada siapa? Aku lemah, aku hanya bisa bersembunyi di balik tawa. Tawa dan senyum penuh kepalsuan.
Sedih dan pedih rasanya hati ini mengetahui kamu sudah bersama lain dan posisi aku sudah di gantikan olehnya. Aku sakit, aku menangis tapi aku tak mau kau mengetahui betapa lemahnya aku. Aku hanya bisa berpura-pura baik-baik saja saat kamu bilang sudah ada penggantiku. Ingin rasanya aku menangis dan bilang "aku masih sayang kamu, aku masih ingin kamu tuk di sini melengkapi langkahku. Aku pincang tanpamu" tapi kenyataannya aku tak bisa seperti itu. Aku tak boleh egois hanya memaksakan hatiku sendiri, aku tak boleh egois hanya dengan memikirkan perasaanku sendiri. Pada akhirnya aku harus mengalah, membuang semuanya, mengubur perasaan ini dan berjalan seolah tak terjadi apa-apa dengan pincang. Harus aku kesampingkan semua ego dan keinginanku demi kebahagiaan kamu, asal kamu bahagia itu udah cukup buatku. Selama kamu bahagia dan tersenyum, perasaan dan keinginanku sudah tak penting lagi. Hanya lewat untaian doa aku bisa memelukmu, semoga kamu selalu berbahagia. Aku akan pergi, aku tak akan mengganggu kebahagianmu bersamanya. Aku sadar diri, aku hanya sekilas masa lalumu yang mungkin hanya sebatas figutaran di skenario kehidupanmu. Berbahagialah untukku, aku akan selalu mendoakanmu untuk kebahagiaanmu, dan akan selalu memelukmu lewat untaian doa.
Minggu, 14 Desember 2014
Kisah Sedih di Hari Ulang Tahun 😢
Happy bday to me.. Happy bday to me.. Happy bday happy bday selamat ulangtahun ayy...
Hari ini tanggal 13 Desember, it's mean happy bday for me. Tapi gue sedihhhhh, loh bukannya seharusnya gue bahagia kan di hari ulangtahun gue?? Gue sedih karena dia gak inget ulangtahun gue, dia gak ucapin ulangtahun buat gue. Mungkin dia uda bener-bener nenggelamin dan coret gue di kehidupan dia, dia sama sekali gak inget sama gue. Gue jadi ngerti dan sadar ternyata gue di mata, hidup dan hati dia itu ga ada arti. Beda banget ya sama mantan dia yang 'lebih milih cowo lain' itu, dia ulangtahun mah kamu pagi-pagi banget udah ngucapin. Mungkin mantan kamu itu lbh berharga ya daripada gue. Atuh da gue mah apa atuh, cuma selintingan doang, selewat doang di hidup kamu yang cuma mampir di hati kamu kan ya? Tapi sialnya kamu yang netap di hati gue. Cinta bertepuk sebelah tangan kan namanya. Orang bilang cinta tak harus memiliki, mereka yang bilang gitu pasti belum ngerasain di tinggal pas sayang-sayangnya atau bilang sayang chatnya ga di read tapi eksis updet DP sama PM. Sakitttt kan? Nyeseeekkk kan???
Gue kangen sama dia, taun lalu dia kasih suprise bunga mawar dan jadi orang yang pertama ucapin ulangtahun. Tahun ini? Dia sama sekali gak ucapin, inget aja mungkin gak ya. Orang yang pertama kali ucapin malah musuh bebuyutan gue, musuh besar gue. Orang yang ngomongnya selalu nyakitin dan pedes ternyata orang yang inget ulangtaun gue, peduli sama gue.
Di ulang tahun kali ini, gue. Berharap dan berdoa yang terbaik dan semua doa dari temen-temen yang terbaik gue Amin-i.
Makasih ya yang uda doain. Aku sayang kalian...
Jumat, 12 Desember 2014
Miss you again...
Hai kamu, iya kamu yang memiliki senyum yang meneduhkan, dekapan yang menghangatkan, bahu yang nyaman untukku menyandarkan segala keluh kesah, dan mata yang selalu mendamaikan.. Aku rindu, begitu rindu akan hadirmu. Rindu dengan semua ceritamu, rindu dengan senyum dan wajahmu. Kamu apa kabar? Aku selalu berdoa semoga kamu baik-baik aja dan akan selalu baik tanpa aku. Aku di sini pun sama akan selalu (berpura-pura) baik dan bahagia seperti yang kamu mau. Eh tapi ini ternyata gak mudah yah, aku masih selalu dan akan selalu berharap kalau kamu akan berbalik dan berjalan menuju aku lagi. Tapi apa mungkin? Mungkin aku hanya seorang pemimpi parah yang terlalu takut untuk bangun dan menghadapi kenyataan bahwa kamu udah gak ada di sini.
Kamu tau ga, semenjak kamu pergi otak aku jadi Italic alis miring. Aku kehilangan akal sehatku, aku kehilangan arah tanpa kamu. Walaupun bibir tersenyum tapi di dalem hati dan jiwa rasanya hampa. Apa kamu juga merasakan? Apa hanya aku saja yang merasakan itu? Kamu ada dimana sekarang? Aku rindu, begitu rindu......
Aku hanya bisa mengirimimu doa yang terbaik dari sini, aku tak pantas dan aku malu jika aku harus bertegur sapa walaupun hanya menanyakan kabar kepadamu. Karena seharusnya aku mengubur dan membuang semua perasaan ini seperti kamu yang sudah mengubur dan membuang atau bahkan kamu telah menenggelamkannya. Aku tau dan aku sadar bahwa kehadiran aku di hidup kamu itu hanya membuat hidupmu sulit dan susah, maaf ya seharusnya aku menyadari itu sejak dulu. Sekarang aku akan menebusnya, aku takkan membuat hidupmu sulit lagi. Teruslah berjalan ke depan jangan pernah hiraukan aku, aku akan baik-baik saja selama aku liat kamu bahagia dan doakan aku juga ya semoga aku bisa seperti kamu. Iya seperti kamu yang bisa berjalan ke depan dan bisa melupakan segalanya.
I'll always love you my summer sunshine, always miss you...
Rabu, 10 Desember 2014
Lelah .....
Lelah...
Mungkin itu yang sekarang aku rasakan. Iya, aku lelah. Lelah dengan semua yang terjadi, rasa hampa dan sendiri di tengah keramaian. Bibir selalu tersenyum dan tertawa tapi dalam hati menjerit terkoyak terluka parah. Luka yang semakin dalam, luka yang sama oleh orang yang berbeda. Bodoh, mungkin iyah aku ini bodoh. Bodoh karena tak pernah belajar dari kesalahan masalalu dan selalu jatuh di lubang yang sama. Lebih bodoh dari keledai, karena keledai saja tak mau jatuh di lubang yang sama. Terkadang aku menyesalkan kenapa aku selalu bodoh dan terlalu percaya. Ahhh sudahlah mungkin ini cara Tuhan mendewasakanku dan ingin aku belajar tentang kehidupan dan aku yakin bahwa Tuhan akan selalu memayungiku ketika hujan membasahi bumi. Aku percaya Tuhan menciptakan luka dan obatnya secara bersamaan dan nurani yang akan menuntunku menuju obat itu.
Kamis, 30 Oktober 2014
Saya Rindu
Hai apa kabar kamu pria baik dan terbaik yang pernah saya miliki? Semoga hari-hari kamu penuh kebahagiaan ya. Saya di sini selalu berdoa yang terbaik untuk kebahagiaan kamu. Ada cerita apa hari ini? Saya rindu, rindu dengan semua kebiasaan dan kebersamaan kita dahulu. Ketika rindu itu hadir, saya hanya bisa bersujud, menangis dan mengadu pada Sang Maha pemberi rindu. Saya tak bisa berbuat apa-apa ketika rindu itu hadir. Saya hanya bisa memberi tau pada Sang Maha bahwa saya sedang merindukan kamu, saya mengirim Al-Fatihah untuk kamu dan mendoakan yang terbaik untuk kamu. Tak ada daya dan upaya yang bisa saya lakukan. Saya sadar betul saya ini siapa, saya tak berhak dan tak pantas untuk mendekati kamu lagi. Saya cukup tau diri, karena keadaan sudah berbeda. Saya hanya bisa terdiam ketika perlahan dan pasti kamu berjalan memunggungi menjauhi saya. Apa saya ikhlas? Apa saya sakit hati? Saya hanya manusia biasa bukan malaikat tapi saya belajar ikhlas menerima, belajar berlapang dada dan percaya Allah akan selalu ada untuk saya. Siap memeluk saya, memapah saya dan bantu saya bangkit kembali. Saya hanya perlu waktu dan ruang untuk mengembalikan akal sehat saya. Karena setelah kepergiaan kamu, segalanya terasa sulit dan berbeda. Jika bernafas itu tak secara otomatis mungkin saya sudah berhenti saking sering bengongnya. Setelah kamu pergi entah kenapa segalanya terasa berbeda. Saya merindukan wajah dan senyum yang meneduhkan itu.
Kamu baik-baik ya, jangan lupa solatnya. Maaf kalau saya masih sering merindukanmu. Berbahagialah untukku....
Kamu baik-baik ya, jangan lupa solatnya. Maaf kalau saya masih sering merindukanmu. Berbahagialah untukku....
Jumat, 19 September 2014
Persimpangan Jalan Part 1
PERSIMPANGAN
JALAN
By :
Yayu Susiyanti
Pagi ini matahari malu-malu
keluar dari peraduannya, sesekali mengintip di balik awan biru. Panasnya belum
seberapa di bandingkan panasnya mata dan hatiku, ah tunggu ku rasa hatiku tak
panas tetapi perih. Iya perih, ibarat luka terus di tetesi oleh jeruk nipis. Hahaha
tidak separah itu juga.
Perkenalkan namaku Kalila,
aku hanya seorang gadis yang biasa saja tak punya kemampuan apapun selain
berdiam menyepi dan duduk lama menatap layar computer atau notebook hanya untuk
menulis. Tapi hanya itu yang bisa membuat perasaanku lebih baik dan bahagia. Bahagia
yang sederhana hanya dengan bisa berbagi cerita dan motivasi.
Perasaanku hari ini campur aduk
seperti gado-gado, mau marah tapi untuk apa? Mau menangis tapi terlalu lelah
untuk menangisi hal yang sama dan berulang-ulang. Aku tau menangis itu wajar
dan gak dosa karena ada saatnya kita memberikan hak kepada mata untuk menangis
dan dengan menangis kita sadar kalau kita mempunyai hati dan mata yang
berfungsi dengan baik.
“Kalilaa…” Panggil Thyara
Aku menoleh dan kembali
menunduk menatap layar notebook putihku.
“Dihh bukannya nyaut, malah
sibuk sendiri” Oceh Thyara
Thyara Anggina, sahabat
terbaik yang ku punya saat ini. Sahabat yang sekaligus musuh bubuyutan karena
dia itu rese dan menyebalkan tak kenal waktu. Tapi aku sangat menyayanginya,
dia sudah ku anggap sebagai saudaraku sendiri. Hanya dengan dia aku bisa
menjadi diriku apa adanya, hanya kepada dia aku bisa mengadu ini-itu tanpa
harus ada kata sungkan. Dia adalah orang yang pertama kali merangkul dan
mengulurkan tangan ketika aku jatuh ke pelosok, yah walaupun dia pasti akan
menertawakanku terlebih dahulu. Belum namanya sahabat kalau pas curhat sedih di
ketawain dulu. Yaaa you’re my best friend walaupun kadang gak pernah akur.
“hah??..” Aku menatapnya sesaat
lalu kembali menunduk.
“Ahh elahh, cape ya ngomong
sama tembok” Thyara mulai kesal padaku. “Mau sampai kapan menyiksa diri seperti
ini Kalila?”
Jumat, 12 September 2014
sepi teman sejatiku..
Ini kah yang namanya jatuh tersungkur dan terinjak? Terombang-ambing tak tau arah kemana lagi kan berlabuh. Aku lemah, aku hampa, aku lelah dengan semua. Lelah menangis setiap kali teringat kamu yang tak pernah pedulikan aku, lelah tertimbun dengan harapa-harapan yang sudah runtuk luruh rantak. Aku bisa apa? Aku tak bisa apa-apa, aku hanya bisa menangis, merintih saat bersujud pada Sang Maha. Dia tau betapa sibuknya aku mengadu di sepertiga malam. Hanya Dia yang menjadi temanku yang tak pernah bosan mendengarkan keluhanku, mendengarkan rintihan hati yang benar-benar sakit. Dia selalu memelukku, merawat lukaku, menenangkanku walaupun terkadang tak ingin bernafas lagi. Ya Sang Maha, hilangkan rasa itu dariku, rawat aku dalam dekapmu jangan sampai aku melakukan tindakan konyol seperti itu. Tadinya aku ingin marah karena dia memilih pergi meninggalkanku tapi semua itu tak aka ada gunanya. Lebih baik menangis daripada marah karena kemarahan hanya akan menyakiti dan menggores luka di hatinya tapi tidak dengan menangis.
Entah sejak kapan aku lebih memilih sunyi menjadi temanku ketimbang keramaian. Barangkali dengan sunyi, aku bisa mengenangnya kapanpun aku mau.
Entah sejak kapan aku lebih memilih sunyi menjadi temanku ketimbang keramaian. Barangkali dengan sunyi, aku bisa mengenangnya kapanpun aku mau.
Minggu, 24 Agustus 2014
Mengagumi dari jauh.
Hari ini sama seperti hari kemarin terasa hampa, kosong dan rasa kehilangan campur aduk tak karuan. Feel so blue and sad.
Mungkin benar kalau saya ini lemah, cengeng dan lebay. Tapi, kalau soal perasaan bukan hanya saya saja yang lebay. Pasti semua orang pun pernah mengalami masa lebay gara-gara merasakan sakit dan pahitnya rasa kehilangan.
Hari ini terasa sangat membunuh waktu, waktu berjalan begitu lambat. Kenapa ketika kita sedang bahagia waktu berjalan begitu cepat. Tetapi ketika kita sedang bersedih, waktu seakan-akan membunuh perlahan dan menenggelamkan kita dalam kesedihan.
Dia terasa mulai menjauh, ya dia mulai menjauhi saya yang hanya bisa menatapnya dari balik layar handphone. Menyedihkan? Iya sangat. Tak ada lagi yang bisa saya lakukan untuk mendekatinya. Tak ada daya upaya, dia semakin terasa jauh hingga pada akhirnya tak bisa saya sentuh hanya bisa memandangnya dari kejauhan dan hanya lewat doa saya bisa memeluknya dan menitipkan kebahagiaannya kepada Sang Maha Agung.
Mungkin benar kalau saya ini lemah, cengeng dan lebay. Tapi, kalau soal perasaan bukan hanya saya saja yang lebay. Pasti semua orang pun pernah mengalami masa lebay gara-gara merasakan sakit dan pahitnya rasa kehilangan.
Hari ini terasa sangat membunuh waktu, waktu berjalan begitu lambat. Kenapa ketika kita sedang bahagia waktu berjalan begitu cepat. Tetapi ketika kita sedang bersedih, waktu seakan-akan membunuh perlahan dan menenggelamkan kita dalam kesedihan.
Dia terasa mulai menjauh, ya dia mulai menjauhi saya yang hanya bisa menatapnya dari balik layar handphone. Menyedihkan? Iya sangat. Tak ada lagi yang bisa saya lakukan untuk mendekatinya. Tak ada daya upaya, dia semakin terasa jauh hingga pada akhirnya tak bisa saya sentuh hanya bisa memandangnya dari kejauhan dan hanya lewat doa saya bisa memeluknya dan menitipkan kebahagiaannya kepada Sang Maha Agung.
Sabtu, 23 Agustus 2014
kembali... mungkin?
Malam ini aku gak bisa bobo, aku keingetan kamu. Kamu inget aku gak? Kamu mikirin aku juga gak? Gak tau kenapa sekarang itu hidup aku terasa kosong, aku hilang arah tanpa kamu. Terdengar lebay mungkin tapi memang itu yang aku rasain. Aku ngerasa separuh aku itu kosong dan hampa.
Kamu tau, aku tiap hari selalu ngerasa sepi tanpa kamu. Suka mendadak nangis kalau keinget sama kamu. Cengeng ya? Iya aku memang cengeng. Aku cengeng karena kamu. Aku juga capek nangis, nangis, nangis dan nangis. Tapi cuma itu yang bisa aku lakuin buat ngungkapin rasa di hati aku.
Aku kangenn sama kamu, aku mau kita kaya dulu lagi. Tapi apa masih mungkin?
Kamu tau, aku tiap hari selalu ngerasa sepi tanpa kamu. Suka mendadak nangis kalau keinget sama kamu. Cengeng ya? Iya aku memang cengeng. Aku cengeng karena kamu. Aku juga capek nangis, nangis, nangis dan nangis. Tapi cuma itu yang bisa aku lakuin buat ngungkapin rasa di hati aku.
Aku kangenn sama kamu, aku mau kita kaya dulu lagi. Tapi apa masih mungkin?
Kamis, 21 Agustus 2014
sepi dan hening
Kesedihan yang mendalam lambat laun membunuh waktuku, menenggelamkanku dalam kesendirian, keheningan, keterpurukan dan airmata. Ingin bercerita, tapi kepada siapa? Aku tak punya siapa-siapa lagi yang bisa ku percaya selain Sang Maha Agung. Rasanya begitu sulit untuk percaya lagi, sulit untuk memulai lagi, sulit untuk bangkit berdiri lagi. Bukannya aku tak mau, tapi bathin tetap merintih. Sakit di raga tak apa dan tak sebanding dengan sakit bathin, merintih kesakitan. Who Care? ya, cuma Sang Maha yang pedulikanku. Aku harus bisa tertawa heboh di kala hati teriris pedih, bathin menjerit. Menangis terisak sendiri tanpa yang lain tau lalu tersenyum sambil berkata "ya aku tak apa" padahal di dalam hati dan bathin penuh luka. Pada akhirnya hanya diri sendiri yang mampu untuk di andalkan, dan kesepian serta hening yang setia menemaniku. Ahh mungkin aku memang di takdirkan untuk diam dan berteman dengan hening kesendirian. Dalam hening dan kesendirian mungkin lebih baik karena aku takkan merasakan luka dan sakit. Hening dan sepi sahabat terbaikku yang merawatku dalam perih dan luka.
Rabu, 20 Agustus 2014
i miss him so badly :(
Hai apakabar kamu hari ini? Gimana tadi harinya? Gimana tadi kerjaannya? Ada cerita apa aja hari ini?
Aku kangen kamu, aku kangen denger cerita kamu, aku kangen canda tawa kamu, aku kangen cara kamu memperhatikan dan manjain aku. Aku kangen semuanya.
Kamu lagi apa? Kamu pasti cape banget kan seharian kerja, biasanya aku suka bercandain kamu dengan bilang "sini aku pijitin" dan kamu selalu bilang "makasih sayang" . Aku kangen sama kebiasaan-kebiasaan kita.
Kamu tau? Sekarang aku jadi cengeng, tiap ngeliat boneka di kamar aku jadi nangis dan itu lama banget nangisnya sampai mata jadi bengkak tapi tangisan itu sama sekali gak ngurangin rasa sakit di hati. Sekarang gak ada lagi tangan yang selalu ngegenggam jari-jari ini, gak ada lagi bahu buat bersandar, gak ada lagi pelukan yang menghangatkan. Gak ada lagi tangan yang siap menghapus airmata ini lagi. Gak ada lagi teman berbagi tawa dan airmata.
Kamu tau, sekarang aku selalu takut untuk menutup mata dan tertidur. Kamu tau kenapa? Aku takut ketika terbangun nanti aku harus menerima kenyataan kalau kamu udah gak di sini, gak di sisi aku lagi, kamu pergi ninggalin aku. Aku gak mau kamu pergi, aku mau kamu tetep di sini, di sisi aku.
Pada kenyataannya gak ada yang namanya putus baik-baik karena hati dan bathin tak akan pernah menjadi baik setelahnya. Seandainya saya boleh meminta, saya akan meminta dia untuk tetap tinggal bersama saya dengan restuMu, Tuhan tanpa menyakiti siapapun. Karena hanya dia yang membuat saya selalu ingin lebih baik setiap harinya. Dia lelaki terhebat setelah ayah yang ada di dalam hidup saya.
Berikanlah dia kebahagiaan selalu, buatlah harinya penuh dengan senyuman dan jagalah dia selalu, karena saya tak bisa lagi ada di sisinya. Tuhan, sungguh ini terasa berat untuk saya. Tapi saya ingin dia bahagia, tak apa saya merasakan sakit asal jangan dia. Yang saya inginkan hanya kebahagiaan bagi lelaki hebat dan tangguh ini. Ceriakan setiap harinya, bahagiakan, mudahkan dan lancarkan setiap harinya.
Meski saya tak bisa lagi di sisinya, doa yang tulus dan terbaik akan selalu saya panjatkan untuk dia. Kalau harus jujur hati saya rasanya hancur luruh rantak berserakan entah bisa di satukan kembali entah hanya tinggal puing-puing. Tapi tak apa demi kebahagiaan dia yang saya sayangi, saya ikhlas. Mungkin Tuhan sedang mengajarkan saya tentang keikhlasan.
Aku kangen kamu, aku kangen denger cerita kamu, aku kangen canda tawa kamu, aku kangen cara kamu memperhatikan dan manjain aku. Aku kangen semuanya.
Kamu lagi apa? Kamu pasti cape banget kan seharian kerja, biasanya aku suka bercandain kamu dengan bilang "sini aku pijitin" dan kamu selalu bilang "makasih sayang" . Aku kangen sama kebiasaan-kebiasaan kita.
Kamu tau? Sekarang aku jadi cengeng, tiap ngeliat boneka di kamar aku jadi nangis dan itu lama banget nangisnya sampai mata jadi bengkak tapi tangisan itu sama sekali gak ngurangin rasa sakit di hati. Sekarang gak ada lagi tangan yang selalu ngegenggam jari-jari ini, gak ada lagi bahu buat bersandar, gak ada lagi pelukan yang menghangatkan. Gak ada lagi tangan yang siap menghapus airmata ini lagi. Gak ada lagi teman berbagi tawa dan airmata.
Kamu tau, sekarang aku selalu takut untuk menutup mata dan tertidur. Kamu tau kenapa? Aku takut ketika terbangun nanti aku harus menerima kenyataan kalau kamu udah gak di sini, gak di sisi aku lagi, kamu pergi ninggalin aku. Aku gak mau kamu pergi, aku mau kamu tetep di sini, di sisi aku.
Pada kenyataannya gak ada yang namanya putus baik-baik karena hati dan bathin tak akan pernah menjadi baik setelahnya. Seandainya saya boleh meminta, saya akan meminta dia untuk tetap tinggal bersama saya dengan restuMu, Tuhan tanpa menyakiti siapapun. Karena hanya dia yang membuat saya selalu ingin lebih baik setiap harinya. Dia lelaki terhebat setelah ayah yang ada di dalam hidup saya.
Berikanlah dia kebahagiaan selalu, buatlah harinya penuh dengan senyuman dan jagalah dia selalu, karena saya tak bisa lagi ada di sisinya. Tuhan, sungguh ini terasa berat untuk saya. Tapi saya ingin dia bahagia, tak apa saya merasakan sakit asal jangan dia. Yang saya inginkan hanya kebahagiaan bagi lelaki hebat dan tangguh ini. Ceriakan setiap harinya, bahagiakan, mudahkan dan lancarkan setiap harinya.
Meski saya tak bisa lagi di sisinya, doa yang tulus dan terbaik akan selalu saya panjatkan untuk dia. Kalau harus jujur hati saya rasanya hancur luruh rantak berserakan entah bisa di satukan kembali entah hanya tinggal puing-puing. Tapi tak apa demi kebahagiaan dia yang saya sayangi, saya ikhlas. Mungkin Tuhan sedang mengajarkan saya tentang keikhlasan.
Sabar dan percayakan segalanya kepada Maha Segala...
Mungkin Tuhan sedang mengajarkan kepada saya tentang sebuah kesabaran dan keikhlasan. Selalu sabar dalam setiap masalah dan pelik hidup yang di hadapi, ikhlas menerima segala ketetapannNya. Sabar dan Ikhlas ketika apa yang kita rencanakan tidak sesuai dengan rencana kita. Kadang kita harus melalui jalan yang berputar, menanjak dan mungkin terjal untuk sampai kepada mimpi dan meraih semua cita. Bukankah Tuhan lebih mengetahui apa yang terbaik untuk kita? Bukankah Tuhan pasti akan selalu memberikan apa yang kita butuhkan dan bukan hal yang kita inginkan? Ya, saya percaya akan hal itu. Mungkin Tuhan ingin saya lebih belajar lagi tentang sabar dan ikhlas dalam setiap hal tanpa kecuali. Tetap bersabar dan tersenyum ketika hati benar-benar kecewa. Ikhlas walaupun hasil yang di dapat menyakitkan. Mungkin Tuhan sedang mengajarkan saya untuk berusaha dan berdoa lebih dan lebih lagi dan extra sabar tanpa mengharapkan apa-apa selain ridho Tuhan. Bukan hal yang mustahil Tuhan belum mengabulkan semua doa saya karena Dia ingin saya berlama-lama bersujud dan berdoa di sepertiga malam. Tak ada yang memetik buah yang lebih indah daripada memetik buah dari kesabaran kan? Ya, saya harus sabar dan ikhlas ketika rasa kecewa itu datang. Harus selalu tersenyum dan berhusnuzon. Ya Tuhan, seandainya saya boleh meminta 1 permintaan saja dan Engkau mengabulkannya maka saya akan sangat bahagia, bisakah saya dan dia bersatu? Apa ada jurang dan tembok yang tinggi diantara kami? Ya Tuhan, berikan aku kesabaran dan keikhlasan selalu. Jadikan aku menjadi manusia yang selalu berhusnudzon dan hilangkanlah segala prasangka buruk.
Senin, 26 Mei 2014
Berlajarlah berkata CUKUP dan Bersyukur..
be Thankfull~ |
Kata yang paling sulit diucapkan oleh manusia barangkali adalah kata "cukup". Kapankah kita bisa berkata cukup? Hampir semua pegawai merasa gajinya belum bisa dikatakan sepadan dengan kerja kerasnya. Pengusaha hampir selalu merasa pendapatan perusahaannya masih dibawah target. Istri mengeluh suaminya kurang perhatian. Suami berpendapat istrinya kurang pengertian. Anak-anak menganggap orang tuanya kurang murah hati. Semua merasa kurang dan kurang. Kapankah kita bisa berkata cukup???
Cukup bukanlah soal berapa jumlahnya. Cukup adalah persoalan kepuasan hati. Cukup hanya bisa diucapkan oleh orang yang bisa mensyukuri. Tak perlu takut berkata cukup. Mengucapkan kata cukup bukan berarti kita berhenti berusaha dan berkarya.
Minggu, 25 Mei 2014
Muka Buku ohh Muka Buku....
Cieeee yang lagi malas-malasan cieee.. Pantas aja jomblo, jodohnya keduluan orang. Gara-gara bangun siang mulu jadi aja jodohnya kesalip sama orang. HAHAHAHHAHA.. Gak gitu juga sih ayy, jodohkan udah ada yang ngatur dan pasti akan bertemu. Iya udah ada yang ngatur dan pasti bertemu, tapi kalau lu kerjaannya malas-malasan dan tidur mulu mau ketemu dimana? Di dalam mimpi?? Udah ada yang ngatur dan pasti bertemu itu dengan syarat lu juga usaha, kalau gak ada usaha ya hasilnya Nothing. Sama kaya kebanyakan teori tapi gak ada prakteknya.
Dulu banget kalau lagi weekend gini pasti gue Online facebook alias Fb, dulu kan lagi booming banget. Hampir semua kalangan dan usia punya facebook. Jujur aja gue baru ada accont fb setelah dipaksa sama sobat gue buat bikin. Dulu ditawarin juga ogah-ogahan gitu karena masih hobby main Friendster. Terus sobat gue itu bilang kalau friendster udah ga zaman, yoo wess gue coba buat akun Fb. Ehh… ternyata seru banget bisa ketemu temen-temen lama dari SD sampe temen autis Game. Yang paling geli jumpa mantan-mantan pacar hahhhaaaaaaaaaa *hai mantan-mantan pacarku HAHHAHAHA*
Fesbuk bener-bener bikin adiktif, sampe hp gue yang waktu itu belum musim hp buah sama robot ijo udah ada fb juga, gila!!!!! Awal-awalnya gue masih jaim-jaim alias jagaimah image ngisi status maklum banyak sodara dan temen-temen papa, nanti kalau nulis macem-macem di aduin lagi ke papa hahhaaaa. Apapun status kita pasti dikomentarin eh tapi itu kalau kita gak pelit kasih coment ke yang lain kan saling berbalas coment dan kita juga punya banyak temen yang maniak Fb pasti banyak coment. Mau status gak penting, mencari perhatian dan galau sekalipun pasti rame apalagi kalau yang bikin status cewe cantik yakin deh rame tuh status. HAHHAHHAHHA
Fesbuk bener-bener bikin adiktif, sampe hp gue yang waktu itu belum musim hp buah sama robot ijo udah ada fb juga, gila!!!!! Awal-awalnya gue masih jaim-jaim alias jaga
Sabtu, 24 Mei 2014
It's so Funny smile front me and talk me behind
helloooooo ..
hidup saya bukan cuman buat ngurusin 1 orang apalagi orang yang saya anggap GAK PENTING. Tolong dong kalau saya ngapa-ngapain gak usahlah disangkut-pautin. Cape jadi nya!! kalau emang gak ngerasa yaudah gak usah sewotlah!! Ngapain ngurusin saya? Saya punya banyak urusan penting daripada buat nyinyir orang!!
Kenapa?
Kesindir?
Ngerasa?
Itu sih urusan kamu!!
Emang temen saya cuman kamu aja?
Malessss bangte sih !!!
Gak usahlah ngomongin dari belakang. Sini ngomong depan saya kalo gak suka!! Buat apa ngomongin dibelakang, kan Tuhan ngasih mulut itu di depan bukan dibelakang.
Maap saya bukan tipe orang yang suka ngomongin dari belakang. Kalau gak suka ya bilang gak suka langsung depan muka oragnya. Face to face aja lahh!!
Saya punya urusan yang jauh lebih penting daripada nyinyir orang! Yasudahlah yaa..... Malesss !!
*MAAP DEH KALAU ADA YG KESINDIR SAMA POSTINGAN SAYA, TAPI TEMEN SAYA BUKAN CUMAN KAMU. SO BWT APA NYINYIR KAMU? MENDING FACE TO FACE AJA !!*
hidup saya bukan cuman buat ngurusin 1 orang apalagi orang yang saya anggap GAK PENTING. Tolong dong kalau saya ngapa-ngapain gak usahlah disangkut-pautin. Cape jadi nya!! kalau emang gak ngerasa yaudah gak usah sewotlah!! Ngapain ngurusin saya? Saya punya banyak urusan penting daripada buat nyinyir orang!!
Kenapa?
Kesindir?
Ngerasa?
Itu sih urusan kamu!!
Emang temen saya cuman kamu aja?
Malessss bangte sih !!!
Gak usahlah ngomongin dari belakang. Sini ngomong depan saya kalo gak suka!! Buat apa ngomongin dibelakang, kan Tuhan ngasih mulut itu di depan bukan dibelakang.
Maap saya bukan tipe orang yang suka ngomongin dari belakang. Kalau gak suka ya bilang gak suka langsung depan muka oragnya. Face to face aja lahh!!
Saya punya urusan yang jauh lebih penting daripada nyinyir orang! Yasudahlah yaa..... Malesss !!
*MAAP DEH KALAU ADA YG KESINDIR SAMA POSTINGAN SAYA, TAPI TEMEN SAYA BUKAN CUMAN KAMU. SO BWT APA NYINYIR KAMU? MENDING FACE TO FACE AJA !!*
Jumat, 23 Mei 2014
in Painful Moment Trush Allah and be Thankfull
cinta itu sebening air dan menyejukan ~ |
Hari jumaat nih, berarti besok dan lusa itu hari Sabtu dan Minggu yang artinya weekend. Selamat berweekend ria teman-teman, nikmatilah weekend lu sebaik mungkin karena gue gak bisa weekend. Jumat-Sabtu-Minggu gue lembur dong. Sedih? Dikit sih. Tapi gak apa juga sih soalnya tetep aja gak lembur juga gue gak bisa jalan-jalan. Iya karena eh karena aa nya sibuk, kerjaannya numpuk. Jadi harus ngertiin dan gak boleh ngeluh. Oke siippppp :)
Weekend enaknya ngapain sih? Jalan-jalan udah pasti atuh ya, tapi kan sekarang akhir bulan dimana dompet tipisnya bisa ngalahin pembalut yang super duper slim. Dududududuhhh samalah dompet gue juga kering kerontang yang tersisa hanya struk-struk Alfamart dan bukti transferan doang. Jadi kangen ya sama yang namanya gajian, invoice cair dan email dengan subjek "penawaran kerjasama". Akhir bulan bikin stress butuh hiburan dan kucuran dana nih. Shopping adalah salah satu cara ngilangin stress buat sebagian cewek, iya ngilangin stress tapi pas pulang shopping malah tambah stress. Duitttt abisssss huaaaaaa. Kalau akhir bulan gue suka sedih, mesti ditraktir umroh nih kaya nya biar ga sedih lagi. Ada yang mau traktir gue umroh? Hohoho...
Ada yang seneng karena weekend tiba pasti ada juga yang galau-galau-an dan sedih-sedihan. Duhh kok masih galau sih, ayok dong senyum jangan galau-galau. Galau itu rugi besar tau, makin dirasa malah makin ngejadi. Galau kenapa? Galau gara-gara gebetan gak peka? Weekend gak ada yang ngajakin jalan? Galau gara-gara mantan udah punya pacar baru sedangkan lu masih ada stuck di situ-situ doang? Terus itu salah siapa? Itu sih salah lu sendiri kenapa ga coba moving on. Alasannya pasti klasik, karena sayang makanya gue setia nungguin dia. Setia dan bodoh itu beda tipis. Setia itu berlaku kalau lu masih jadi pacarnya dan dia respect sama lu, kalau lu sering di sakitin dan dia gak respect sama lu tapi lu tetep nunggu dia itu namanya BODOH. Atau mungkin weekend ini yang lagi patah hati?? Sabar yaa sabara, kadang hati juga mesti di latih agar lebih kuat dari sebelumnya. Dan yakin kalau lu bisa lewatin fase patah hati, lu akan lebih kebal lagi dengan sakit-sakit hati yang lainnya.
Kamis, 22 Mei 2014
Hablum Minallah dan Hablum Minannas
Rasanya udah lama gak nulis tentang kerohanian atau self reminder rohani. Oke deh kali ini aku mau nulis tentang pentingan mana Hablum minallah atau Hablum minannas. Banyak yang bilang hubungan dengan Allah itu mudah, kita melaksanakan segala perintahnya, berbuat amal jariyah dan menjauhi semua larangan Allah. Kita hidup di dunia tujuannya untuk apa sih? Allah menciptakan dan menurunkan kita ke dunia tujuannya untuk apa? Untuk beribdah, mencari keridhoannya. Kita di dunia hanya singgah selanjutnya kita akan berjalan menuju tempat yang sama yaitu alam barzah dan kita akan di tempatkan pada 2 tempat. Manusia yaang beriman, bertaqwa dan shaleh/ah tentu akan ditempatkan di tempat yang paling terpuji yakni SurgaNya. Sedangkan mereka yang kafir tanpa hisab dan ampun akan Allah tempatkan di tempat yang paling hina yaitu Neraka. Semoga kelak kita akan bertemu di SurgaNya. Aminnnnn...
Untuk mencapai surga kita harus perbanyak amal shaleh, tetapi banyak orang menyangka, mengira, bahkan meyakini telah BerHablum Minallah dengan giat, akan tetapi lupa, tidak sadar, melakukannya tanpa melalui tahapan-tahapan yang benar (sesuai dengan Al-Quran dan Sunnah). Bagaimana mungkin Manusia bisa Berhablum Minallah tanpa melalui prosesnya sesuai petunjuk Al-Quran dan Sunnnah yang murni. Atau bahkan tidak sedikit manusia yang katanya sudah BerHablum Minallah malah dengan riya nya menunjukan ke manusia yang lainnya. Apa itu boleh?? Manusia juga sering melupakan tahapan Ibadah kepada Allah, sehingga hanya terjebak pada ibadah yang sifatnya teknis semata, tanpa disertai amalan-amalan rohani, yaitu Niat dan Ikhlas.
Katanya hubungan kita dengan manusia (Hablum Minannas) gak gampang melainkan sulit. ketika kita melukai seorang manusia tanpa kesengajaan, apa lagi dengan sengaja, Allah takkan mengampuni kita sebelum orang yang kita lukai memaafkan kita. Kita harus bertaubat kepada Allah karena menyakiti hambaNya dan kita juga harus meminta maaf kepada mereka yang mungkin secara sengaja/ tidak sengaja menyakitinya.
I Miss you .....
Diluar rintik hujan turun membasahi bumi, bau tanah yang tersiram air hujan yang selalu ku sukai dan ku rindukan mulai tercium oleh penciumanku. Hujan yang semakin deras membawa lamunanku terbang jauh melayang, pikiranku jauh menerawang ke awan. Hmmm rupanya aku bermain dengan khayalanku, ya.. Aku mulai merindukan sosok dia, dia yang selama 370 hari telah menjadi separuh dari kehidupanku, oh bukan separuh tapi jiwa dan mungkin nafasku. Aku memikirkannya sungguh, memikirkan sedang apa dia? Berada dan dengan siapa dia menghabiskan waktunya selain bergulat dengan pekerjaannya yang menyita seluruh waktunya dan aku iri dengan semua pekerjaan dia yang selalu bisa nemaninya lebih lama, ahh aku mulai konyol gara-gara rindu. Karena tak sepantasnya aku cemburu pada pekerjaannya, STUPID! Dia sedang memikirkan aku atau tidak? Apa dia ingat padaku di sela-sela kesibukannya yang begitu padat? Aku harus yakin kalau dia memang selalu mengingatku dan tak pernah sedikitpun melupakanku, iya tak pernah sedikitpun.
Terkadang kerinduan itu datang dan menyesakkan, rindu tapi tak bisa berbuat apa dan terkadang gengsi itu lebih tinggi dari egoku sendiri. Aku rindu tapi terlalu sangsi untuk sekedar memberitau dia kalau aku rindu. Aku gelisah, gelisah ketika rindu. Aku takut kalau rindu ini tak berbalas, dan lebih takutnya lagi kalau sampai kenyataannya ternyata dia merindukan sosok lain dan bukan diriku. Hancur rasanya dan mungkin egoku terluka.....
Rindu itu seperti virus flu, gak ada obatnya. Hanya ada pereda dan bisa kambuh setiap saat. Sekedar tertukar pesan, mendengar suaranya atau bahkan bertemu sekalipun tetap saja rindu. Bertemu mungkin menjadi pereda kerinduaan tapi setelah berpisah kembali tidak mustahil kalau ledakan rindu itu lebih dahsyat daripada sebelumnya..
Hey boy, you dont know i miss you so badly.
Mungkin kamu masih tidak tau lirih perih dalam rintik rindu ini. Selamat malam, kamu yang jauh disana dan mungkin terjebak dalam gerimis.
Senin, 19 Mei 2014
Come on We Read....
if you want see a world you can start by a reading ~ |
Hello Monday...
Yaaa, hari ini hari senin yang katanya banyak dibenci sama orang-orang. Gak tau kenapa pada gak suka sama hari senin, kalau aku pribadi sih fine-fine aja sama hari senin gak tau deh kalau orang-orang. Oh iya, mulai sekarang mau ngebiasain nulisnya pake 'aku' gak pake 'gue' lagi. Ada yang protes, katanya dijilbab tapi kok gue-gue-an padahalkan gak ada hubungannya. Iya, kan? Tapi yah sarannya gue terima. Tuh kan, gue lagi gue lagi.. Udah kebiasaan sih pake gue, tapi yang namanya kebiasaan bukan berarti gak bisa di ubahkan? Semua kebiasaan bisa di ubah kok, kebiasaan buruk sekalipun bisa di ubah. Kalau ada niat dan kemauan semuanya pasti bisa, gak ada yang gak bisa.
Aku mungkin tipe manusia yang sombong (sedikit) karena gak banyak nanya ini-itu. Bukannya manusia itu makhluk sosial ya yang saling interaksi satu sama lainnya dan saling bertanya. Iya memang betul, tapi maksud disini itu bertanya yang seperti apa dulu? Kalau bertanya soal hal gak penting dan sekedar basa-basi sih itu akan menunjukan betapa lemahnya ilmu pengetahuan kamu. Loh kok gitu? Jelas dong, kamu ngapain aja sampai hal terkecil aja kamu gak tau? Kamu bisa paling tau tentang gosip yang paling update yang jelas-jelas itu ghibah tapi kok pengetahuan kamu dangkal banget? Bangga kalau bisa tau tentang gosip yang paling booming saat ini sementara pengetahuan kamu jongkok? Seneng ya kalau jadi orang yang banyak nanya?
Senin, 12 Mei 2014
I'm Scared Too Much....
Minggu, 04 Mei 2014
Love your Job
love your job~ |
Hai....
Masih suasana weekend kan? Jelas dong, hari kamis kan hari buruh nasional eh buruh Internasioanal yang artinya hari demo Internasional, tapi cuman di negara gue yang tercinta aja yang selalu demo. Demo artinya macetos dimana-mana. Menyebalkan memang kalau udah terjebak macet, mending kejebak nostalgia daripada kejebak macet. Kejebak nostalgia masih bisa jelong-jelong bareng temen-temen sedangkan kejebak macet? Lu stuck ditempat dan bakal telat segala macem. Orang yang kejebak nostalgia itu menyedihkan bro, oranglain udah jauh berlari didepan sedangkan mereka hanya menunggu belas kasihan orang yang entah peduli apa. Gue sih prinsipnya ngapain peduli sama orang yang gak peduli sama diri sendiri, diri sendiri aja gak dipeduliin apalagi oranglain. Orang yang terjebak masalalu adalah sedikit contoh dari banyak orang yang gak peduli dan sayang sama diri sendiri. Gue pernah ngalamin dan gue termasuk orang bego dan tolol, kok mau-maunya sih terjebak masalalu. Itu kan dulu.... lain dulu lain sekarang, semua orang pasti pernah ngalaminnya dan hanya orang-orang yang otaknya dilutut yang gak pernah belajar dari pengalaman. Tapi kan gue udah pacaran lama sama dia, makanya terjebak masalalu. SALAH!! Hubungan lama gak ada hubungannya, banyak kok pacaran yang seumur jagung yang terjebak nostalgia. Kenapa mereka terjebak nostalgia? Karena mereka lemah, kalau mereka kuat mereka akan bangkit dan yang udah berlalu ya udahlah lewat dan gak stuck disitu, mereka gak percaya sama kemampuan dirisendiri, gak sayang dan peduli sama diri sendiri dan BODOH. Kok jadi ngomongin terjebak nostalgia sih ah, kan gue bukan mau bahas ini. Oke skip aja....
Weekend gini gue lagi ngapain? Iyah, gue lagi kerja coy... Kerja mencari sesuap nasi. Nyari uang buat kehidupan gue, demi barang-barang yang pengen gue beli, demi nyambung hidup, demi berfoya-foya, demi barang-barang branded, pokoknya demi kesenangan diri gue sendiri. Gue ngeluh ga saat weekend harus kerja? Gue gak muna, gue pernah ngeluh. Gue pernah malas saat dimaana orang-orang lagi merayakan weekend tapi gue harus kerja. Tapi gue mikir, gue pengen ini-itu jadi yah gue sadar diri. Kalau mau ini-itu ya harus kerja biar punya uang buat beli itu barang. Kalau lu gak mau susah payah dan banyak kemauan ini-itu ada cara instan buat dapetinnya, jadilah cewe matre, jadi kesayangan om-om, atau nikah sama kakek yang tajir banget dan hartanya gak abis 7turunan terus abis nikah semua hartanya jadi milik lu, nah lu racun aja. Point terakhir jangan ditiru yah, sesat itu dan lu harus ingat kalau hukuman setelah meninggal itu ada dan mesti ingat kalau neraka Jahanam itu apinya lebih panas bahkan 10000x lipat dari suhu 100 derajat celcius. Jadi cewe itu harus mandiri, jangan cuman ngandelin cowok doang. Harus membiasakan diri kerja, karena apa? Nanti setelah menikah lu bakal kerja 24jam tanpa dibayar dengan jutaan rupiah, tapi dibayar pake pahala dan limpahan kasih sayang. Banyak yang bilang kalau cewek matre itu wajar, dan harus realistis. Memang betul harus realistis tapi beda loh ya realistis sama matre. Sebenernya yang bikin cewek jadi matre itu cowoknya sendiri yang terrlalu memanjakan si cewek jadilah ceweknya kebiasaan. Cuman cowok kere yang bilang cewek itu matre tapi cuman cewek kere yang jadi cewek matre.
Gue bersyukur punya pekerjaan daripada gue luntang-lantung cari kerja kesana-kemari, kepanasan, keujanan. Cari kerja itu gak mudah, gak semudah lu ngedipin mata. Zaman sekarang mah apa-apa pake uang, pipis aja bayar, bahkan mau dikubur aja masih tetep kudu bayar. Zaman serba uang, memang uang bukan segalanya dan gak bisa beli kebahagiaan tapi kalau gak ada uang kamu gak akan bisa berbuat apa-apa, semuanya pake uang. Uang ... uang... uang dan uang.....
Senin, 21 April 2014
Lain Dulu Lain Sekarang...
Gue nemu foto gue masih zaman jebot bangetlah, masih gak percaya kalau itu gue. HAH beneran itu gue?? Ternyata dari kecil gue itu udah di jilbab syar'i banget pokoknya. Iyalah secara dulu gue sekolah pesantren, dulu jago banget tajwid, Nahwu, Tafsir dll. Kalau sekarang? Udah banyak yang lupa, duhh menyedihkan banget. Gue hidup dilingkungan yang agamis banget, Mbah Kakung gue (Kakek) itu Kyai Haji dan Kakaknya dari bokap punya pondok pesantren. Tau sendiri mungkin gimana kalau hidup dilingkungan yang kaya gini.
i love my family ~
Minggu, 20 April 2014
Hari Minggu dan Balada Mandi pagi
bau gak pernah mandi bikin males buat dipacarin dududuuu~
Selamat hari minggu, selamat bermalas-malasan bagi kamu yang emang
Inget zaman dulu hari minggu itu paling semangat bangun pagi dan langsung nongkrong di WC tetangga depan tivi, nungguin chibi maruko chan, P-Man, Sailormoon, Doraemon, Detectif Conan, Crayon Sinchan dan sederet film kartun lainnya. Sedangkan sekarang? Gue males nongkrongin tivi pagi-pagi, kenapa? Bikin dosa, iya bikin dosa ngatain acara-acara alay yang gak bermutu, joged-joged gak jelas dengan alay yang mata duitan dibayar 20rb masuk tivi aja bangga. Alay aja masuk tivi, kok lu enggak ayy? Gue nanti masuk tivi-nya pas acara kawinan gue, gelar resepsi 7hari 7malem dengan sovenirnya bagi-bagi Samsung S4, ngalahin kawinannya anak MK ya kalau ga salah #CMIIW. Hebat kan bagi-bagi Samsung S4, anak presiden aja gak kaya gitu. Beda kalau gue mah. lagian samsung S4 murah kok. Samsung hp jadul terus deretin sama es lilin 4 jadi kan samsung S4. Gak usah ketawa, gak lagi melucu juga. *padahal gak ada yang ketawa, pedihh broo*
Jumat, 18 April 2014
weekend
Hallo...
Longweekend nih, mau pada kemana? Yang pacaran pasti ngehabisin longweekend-nya bareng pacar atau keluarga pacar yah pokoknya menghabiskan liburan bersama pacar dan segenap keluarganya. Para kaum Lelah Dilanda Rindu alias LDR, merencanakan untuk ketemuan atau ngasih suprise sama pacarnya, dateng tiba-tiba ke kotanya. Kalau yang jomblo, udah bobo aja gih dirumah, pelukan sama guling. Jangan ikut keluyuran nambahin macet aja. HAHAHHAHAHAHA Jahat banget sih ayy.
Bersyukurlah kamu yang bisa menikmati longweekend bareng keluarga, jalan-jalan sama pacar. Iya, karena gue gak bisa. Gue gak pernah bisa (jarang) menikmati longweekend bareng sama pacar. Jadwal libur gue beda sama dia, dia libur sabtu-minggu sedangkan gue libur rabu. Tapi yah nikmatin aja dan tentunya gue bisa belajar menghargai waktu dan menikmati moment-moment bareng dia tanpa menyia-nyiakannya. Iyalah, secara ketemuan aja jarang. Beruntunglah kamu yang setiap weekend bisa bersama pasangan dan keluarga. Moment berkumpul dan bercanda gurau dengan orang tersayang itu mahal, tak ternilai oleh uang. Percuma punya banyak uang kalau gak punya waktu bareng orang tersayang. Berbahagia dan bersyukurlah kamu, karena gue dan (mungkin) banyak orang diluar sana tak bisa menikmati moment tersebut.
Senin, 14 April 2014
Dont Give Up
Hallo.. Hallo...
Apakabar? Semoga tetap diberi kesehatan, keselamatan dan berkah yang selalu lebih dari hari-hari ke hari. Bersyukurlah setiap pagi masih bisa bangun, menghirup oksigen dengan gratis. Coba kalian bayangkan ada ribuan diluar sana yang mau menghirup oksigen aja harus bayar, mau nafas aja susah. Nah, kita yang diberi kesempatan kembali untuk membuka mata dan bernafas sudah selayaknya mengucapkan Alhamdulillah, bersyukur atas setiap nikmat yang Allah kasih. Karena saat kita membuka mata dan bernafas ada mereka yang menghembuskan nafas terakhirnya. Be Thankfull, Allah still blessed us...
Pernah gak merasakan keinginan untuk menyerah? Keinginan untuk menyudahi apa yang selama ini diperjuangkan? Gue rasa semua manusia pernah merasakan berada dititik rasa "gue cape, gue pengen nyerah". Oke, gue pun merasakan hal yang sama, gue pengen nyerah. Tapi, apa iya gue nyerah gitu aja? Karena hati gue bilang kalau gue masih pengen berjuang dapetin apa yang gue mau. Ketika keinginan untuk menyerah itu datang, gue selalu merenung dan flashback otak gue. Mengingat gimana usaha gue buat dapetin hal itu, gimana perjuangan gue, gimana jerih payah jungkir balik buat wujudin semua itu. Dan gue selalu berbisik sama diri gue sendiri "cuman segini doang ayy? CEMEN kalau lu nyerah!". Tapi yah terkadang gue suka bertekuk lutut, langkah gue runtuh pada garis takdir yang gak berpihak sama gue. Gue menyerah dibilang cemen, gue terus mencoba dibilang maksa, iya itulah namanya Hidup. Kehidupan dunia memang seperti itu.
Terkadang iman gue goyah ketika bisikan syaitan itu berhembus ditelinga gue, syaiton berbisik kalau gue harus iri sama hidup seseorang. Dan betul kalau syaiton sesekali menang, iya gue iri sama kehidupan oranglain yang keliatannya lebih indah dari kehidupan gue. Tapi terkadang gue suka berfikir lagi, apa iya gue bisa bahagia kalau menjalani kehidupan yang bukan gue? Apa iya bakal menyenangkan?? Tidak selalu, mungkin itu jawabannya. Ketika gue menjalani kehidupan yang bukan gue, gue yakin kalau gue gak akan bahagia. Kenapa? Iya, karena yang gue lihat dari kehidupan oranglain itu cuman dari luarnya aja, gue gak pernah tau apa yang mereka lalui, bahagiakan? atau sedih? Gak menutup kemungkinan saat kita menginginkan kehidupan seperti mereka, justru mereka pun menginginkan kehidupan seperti kita.
Minggu, 13 April 2014
CUEK BUKAN BERARTI GAK SAYANG.
"kamu sayang aku ga?"
" kenapa bertanya seperti itu?iyalah aku sayang sama kamu"
" Tapi aku ragu"
" Apa yang kamu ragukan?"
Aku terdiam gak bisa menahan air mata . hening sejenak ...
" gak percaya sama aku?"
" Bukan itu, tapi..."
" Tapi apa?"
" Tapi kamu selalu cuek sama aku, kamu gak pernah memikirkan aku, ga peduli dengan aku, gak peduli dengan semua yang aku lakukan, bahkan kamu gak pernah cemburu saat aku bilang mw pergi sama cowok lain, apa itu yang namanya sayang? kamu udah berubah, gak seperti dulu lagi !!" Emosi ku sudah gak bisa terkontrol lagi, air mata semakin deras menetes dipipiku, dia di ujung tlp sana hanya terdiam. mungkin sedikit kaget mendengar omonganku yang agak berteriak. " Kenapa kamu hanya diam? apa kamu sudah gak sayang lagi sama aku?"
Dia tak menjawab apapun.
Telpon di tutup
........................................................................................................
Aku bosan, dan aku benar benar jenuh. Hubungan ku dengan pacarku terasa sangat datar dan biasa-biasa saja. Awalnya aku sangat bahagia, karena dia seorang pria yang sangat sempurna bagiku. dia dewasa, perhatian, pengertian, setia dan selalu membuatku tersenyum. Gak pernah sedikitpun dia marah sama aku. bahkan dia gak pernah sedikitpun melarang aku bergaul dengan siapa saja. Aku senang, karena dia tidak membatasi aku dalam berteman. Tapi 5bulan berlalu semua masih seperti itu, bahkan aku merasa sikapnya menjadi semakin acuh dan seperti gak peduli lagi dengan apa yang aku lakukan. Aku mulai ragu akan sikapnya, terlebih dia gak pernah merasa cemburu saat aku bilang akan pergi dengan cowok lain. Apa itu yang namanya sayang ?
Malam itu aku tak bisa tidur, dalam hatiku masih tak tenang, mengapa dia hanya diam , mengapa gak dia jawab? Apa benar udah gak sayang lagi sama aku ?
Paginya aku bangun dengan keadaan mata masih sembab, tadi malam aku menangis hingga tertidur. Kembali teringat peristiwa semalam, tapi aku gak bisa menangis lagi, mungkin karena air mataku sudah habis kukuras semalam. drrt.. drrt... 1 BBM kuterima pagi itu, aku masih terbaring diatas tempat tidur, kuraih handphone diatas meja dekat tempat tidurku.
"Sayang,,, bukannya aku udah gak sayang lagi sama kamu, sampai detik ini pun aku masih sayang banget. Mungkin aku gak memikirkan kamu, itu menurut kamu. Tapi kamu tau, aku selalu memikirkan keadaan kamu, setiap saat. Sebelum tidur, bangun tidur aku selalu inget kamu, gak pernah aku melupakan kamu sedetikpun .Mungkin aku terlalu cuek dan gak peduli denganmu, itu menurut kamu, tapi kamu tau aku selalu mencari tau apa yang kamu lakuin diluar sana, dengan siapa dan kemana kamu pergi hari ini. Itu karena aku sangat mengkhawatirkan kamu. Mungkin aku gak pernah cemburu, saat kau mempunyai teman cowo, itu menurut kamu. Tapi kamu tau, aku sangat cemburu dan sakit saat kamu mengatakan kau akan pergi dengan cowo lain, ingin rasanya aku marah, tapi percuma karena aku tak tau apa yang kamu lakukan disana. Aku cuma bisa berdoa, semoga kamu setia dan gak macam macam disana. Aku gak mau menjadi protektiv sama kamu, karena aku gak mau kamu menjauhiku. Aku tau kamu pasti paham mana batas batasnya. modalku cuma yakin dan percaya sama kamu, sayangku..."
Tak terasa air mata menetes dipipiku, lagi. ku mengumpulkan cukup kekuatan untuk membaca kelanjutan BBM-nya .
"Sejak awal aku serius menjalani hubungan ini, aku tau aku jauh dari sempurna, tapi aku pengen memberikan yang terbaik untuk kamu, ingin ngeliat kamu selalu tersenyum. Berusaha membuatmu senang didekatku, melindungi kamu dengan segenap tenaga yang aku punya saat ini. Kamu sangat berarti untuku, kamu adalah harapan ku. Sampai kapanpun aku tak akan pernah berubah, akan selalu sayang kamu. Tak akan pernah berubah untuk jaga komitmen hidup bahagia dengan kamu kelak. Sayang, kamu memang kecil, tapi punya makna yang besar bagiku"
Tanganku bergetar, air mataku tak bisa berhenti menetes...
Aku sadar aku sangat menyayanginya. Maapin aku yang Egois, Childish, cemburuan, selalu ragu, curigaan tapi itu semua karena " Aku sayang kamu"
Sekarang aku baru tau kalau CUEK BUKAN BERARTI GAK SAYANG.
Sabtu, 12 April 2014
I Wish...
ingin aku mencintai juga di cintai seutuhnya
bukan setengah dari kehampaan hati
tertusuk menjerit oleh duri
terbawa debur ombak dalam ratap tak bertepi
HANCUR!!
lebur bsama jeritnya kecewa.
ENTAH...
bukan lagi impas pada pengharapan jiwa
bila kenyataan mencinta tak berbalas dicinta
setitik harap pun menjadi sia-sia
karena akhirnya aku yang terluka
tak memiliki cinta seutuhnya.
apalagi mampu memandang cinta dengan sempurna!!
Nb : Coba dibaca sambil denger lagu SecondHand Serenade - Fall For you :)
bukan setengah dari kehampaan hati
tertusuk menjerit oleh duri
terbawa debur ombak dalam ratap tak bertepi
HANCUR!!
lebur bsama jeritnya kecewa.
ENTAH...
bukan lagi impas pada pengharapan jiwa
bila kenyataan mencinta tak berbalas dicinta
setitik harap pun menjadi sia-sia
karena akhirnya aku yang terluka
tak memiliki cinta seutuhnya.
apalagi mampu memandang cinta dengan sempurna!!
Nb : Coba dibaca sambil denger lagu SecondHand Serenade - Fall For you :)
Only God knows ....
jika cintaku padamu adalah cinta buta, campakkan aku dengan kata-kata terketus yang bisa kau ucapkan.
jika cintaku padamu menjauhkan aku dan dirimu dari ALLAH maka hinakan aku dengan hinaan yang paling hina yang bisa kau lontarkan.
jika cintaku padamu tidak bisa membawamu pada perbaikan kualitas diri maka tutuplah hatimu untukku serapat mungkin yang kau bisa.
NAMUN ...
jika cintaku karena pengabdianku pada ALLAH
Jika cintaku karena ingin membawamu pada kedekatan dengan ALLAH.
jika cintaku karena ingin menjadikan dirimu sebagai IMAMKu kelak d hari nanti
Jangan kau palingkan wajahmu
jangan kau tutup hatimu
Jangan kau campakkan diriku.
jika suatu saat nanti kamu pergi ninggalin aku, aku akan selalu berdoa kepada ALLAH..
"ya ALLAH, beri aku kekuatan untuk melihat dia bersama yang lain. Beri aku kekuatan untuk melihat dia dalam pelukan yang lain. Beri aku kekuatan untuk melihat dia bahagia dengan yang lain, jangan biarkan air mata ini keluar mengalir. ya ALLAH, beri aku kekuatan untuk tersenyum melihat kebahagiaan mereka, meskipun didasar hati ini tersimpan rasa sakit yang teramat dalam. Mungkin hanya dengan yang lain, dia menemukan dunianya yang sempat hilang"
Aku akan pergi tinggalkan semua, mengemasi semua mimpiku yang telah terbang bersama bayangmu dan doa setulus hati menyertai kebahagianmu dengan dia yang disana..
Amiinnn...
Jilbabku karena Allah :)
Banyak syubhat di lontarkan kepada kaum muslimah yang ingin berjilbab. Syubhat yang 'ngetrend' dan biasa kita dengar adalah "Buat apa berjilbab kalau hati kita belum siap, belum brsih, masih suka 'ngerumpi' berbuat maksiat dan dosa-dosa lainnya, percuma dong pake jilbab! Yang penting kan hati! "
Syubhat lainnya lagi adalah "Liat tuh kan hadits yang berbunyi: "Sesungguhnya Allah tidak melihat pada bentuk(rupa) kalian tapi Allah melihat pd hati kalian..! Jadi yang wajib adalah hati,menghijabi hati. Kalau hati kita baik maka baik pula keislaman kita walau kita tidak berkerudung! "
Siapapunun yang berfikiran dan berpendapat demkian maka wajiblah baginya untuk bertaubat kepada Allah Ta'ala memohon ampun atas kejahilannya dalam memahami syariat yang mulia ini. Jika agama hanya berlandaskan pada akal dan perasaan maka rusaklah agama ini. Bila agama hanya didasarkan kepada orang-orang yang hatinya baik dan suci, maka tengoklah disekitar kita ada orang-orang yang beragama Nasrani, Hindu atau Budha dan lainnya . Lihatlah dengan seksama ada diantara mereka yang sangat baik hatinya, lemah lembut,dermawan, bijaksana. Apakah kamu setuju untuk mengatakan mereka adalah muslim? Tentu akal kamu akan mengatakan "tentu tidak! karena mereka tidak mengucpkan syahadatain, mereka tidak memeluk islam, perbuatan mereka menunjukkan mereka bukan orang islam".
Sebenarnya apa sih hakikat jilbab yang sebenarnya?
Di kutip dari satu artikel, hakekat jilbab adalah hijab lahir batin. Hijab mata dari memandang lelaki yang bukan mahram. Hijab lidah dari berghibah dan kesia-siaan, usahakan selalu berdzikir kepada Allah SWT. Hijab telinga dari mendengar perkara yang mengundang. Hijab hidungmu dari mencium cium segala yang berbau busuk. Hijab tangan-tangan dari berbuat yang tidak senonoh. Hijab kaki dari melangkah menuju maksiat. Hijab pikiran dari berpikir yang mengundang syetan untuk memperdayai nafsu. Hijab hati dari sesuatu selain Allah SWT (coba deh baca satu kisah nyata di ukimedia.wordpress.com , cukup menarik).
Bagi yang belum berjilbab, bukan halangan untuk berjilbab meski merasa diri masih kurang baik akhlaknya. Jilbab itu wajib lho. Sedangkan akhlak masih bisa diperbaiki seiring dengan berjalannya niat. Akhlak dan Jilbab adalah 2 hal yang berbeda.
Selama ini yang kita lihat adalah fenomena munculnya istilah jilbab gaul. Apa sih maksudnya? Coba deh lagi-lagi, bandingkan antara jilbab yang gaul dengan jilbab yang syar’i. Sinkron gak antara istilah keduanya. Ingat, berjilbab bukan cuma karena ingin ikut-ikutan model lho, bukan cuma karena pengen tampil beda, bukan karena ada orang bilang “eh, kamu kelihatan lebih cantik loh kalau berjilbab..bla..bla..bla..” lantas akhirnya kamu berjilbab, atau karena ada pihak bukan muhrim “cowok idaman” yang kamu kagumi ternyata suka tipe cewek berjilbab lantas kamu berlomba-lomba dalam berjilbab, he…. Aduh, bukan itu atuh neng maksudnya…. Niat berjilbabnya sih dah bagus, tapi kembali lagi kita ke niat awal yakni “Lillahi ta’ala”, karena mengharapkan ridho dariNya.
“Wahai Nabi katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu serta para wanita kaum beriman agar mereka mengulurkan jilbab-jilbab mereka ke seluruh tubuh mereka.Yang demikian itu agar mereka mudah dikenal dan tidak diganggu orang. Allah Maha pengampun lagi Maha penyayang.” (Al Ahzab: 59)
Mungkin sebagian dari kamu sudah tau. Coba deh lihat di Al-Ahzab: 59 dan An Nuur: 31. Nah, kamu sudah mahfum kan maksudnya. Jadi arti berjilbab itu sendiri bukan hanya sekedar untuk menutupi bagian kepala yang tak layak dipandang oleh selain muhrim saja tetapi jilbab juga harus menutup dada (share aja yah…, bukan maksud menggurui, tetapi menyampaikan sesuatu yang diketahui, kan katanya “Sampaikanlah walaupun se-ayat” :D ).
Analoginya jilbab itu sebagai kerang, maka dirimulah mutiaranya, yang tetap terlindungi hingga suatu saat nanti menjadi yang terindah.
Atau ada analogi lain kalau seorang muslimah yang menghijabi dirinya itu diibaratkan secantik bunga mawar yang dilindungi oleh duri, jadi nggak gampang dipetik begitu saja.. kecuali setelah Allah SWT mendatangkan jodohnya..
Kamis, 03 April 2014
Dear God...
Entah berapa tetes airmata yang lagi-lagi aku keluarkan untuk menangisi hal yang terulang lagi.
Entah seberapa sakit dan sesaknya yang kembali aku rasakan.
Pedih... Iya begitu Pedih.
Sakit... Iya teramat sakit.
Ingin berbicara, tapi entah kepada siapa?
Mungkin hanya kepada lantai dingin yang dilapisi sejadah
Bibir dan bathinku sibuk mengadu
Tangan meminta diiringi hujan di sudut gelap mataku
Ya Allah...
Aku meminta padaMu, kuatkan bahuku, tegakkan langkahku dan tebalkan keimananku
Jangan sampai cobaan dariMu ini membuatku melakukan hal bodoh
Atau justru melepas atau bahkan menggerogoti kadar keimananku.
Ya Allah...
Aku tau, Engkau memberikan ujian tidak akan melewati batas kemampuan hamba
Hamba yakin akan janjiMu yang tak pernah ingkar bahwa setelah kesukaran akan ada kemudahan dan setelah tangisan akan ada berkah dan kebahagiaan jika hamba ikhlas.
Berikan hamba kesabaran dan keikhlasan yang luas.
Hanya kepada-Mu lah hamba meminta dan mengadu...
Annoying people for me !
Hallo...
Gue mau menumpahkan eneg-eneg gue yang tersimpah jauh didalam hati gue, gue tau sih kalau mulut gue itu rese banget kalau ngomentarin orang. Mulut gue masih bisa gue rem untuk gak asal ceplos kalau orang yang ngeselin itu cuman sekali atau dua kali berbuat hal yang menurut gue "apasih".
Gue paling BT dan eneg banget sama orang sok-sok suci, sok-sok agamis banget, sok-sok sholehah. Maksudnya gini, kita boleh ngerasa shalehah tapi jangan sok-sok mengaku paling shalehah. Contoh gini : Didepan semua orang kita nunjukin kalau kita itu wah banget ibadahnya, pengen banget keliatan kalau kita itu ibadahnya rajin. Bukannya ibadah itu bukan untuk diumbar-umbar ya? Kalau di umbar jatuhnya malah riya. Ada contoh lain, karena pengen banget dianggap shalehah sama orang, terus kita sok-sok-an bilang gak mau pacaran, gak mau ngarepin cewek/ cowok yang kita suka saat itu padahal dalem hati kita ngiri kalau liat orang yang lagi pacaran atau ada keinginan seperti mereka. Tapi gue gak ngiri kok ayy? Yakin gak ngiri?? Pernah ada keinginan pengen seperti mereka yang pacaran ga? Pernah nyeplos "aku pengen ih ada yang perhatian sama aku, ada yang ajakin jalan-jalan". Itu namanya apa?? Kalau emang beneran shalehah ya buanng jauh-jauh perasaan kaya gitu, tetap istiqamah. Kalau kita gak mau pacaran tapi masih ada keinginan atau ngiri sama mereka yang pacaran, kesannya terlihat munafik. Paling gak suka sama orang yang kaya gini. Gue emang jauh dari shalehah, pake jilbab aja belum sempurna, baju masih ngetat-ngetat tapi yah gue berusaha terus memperbaikinya. Belajar untuk terus tambah melebarkan jilbabnya, kalau masalah pacaran jujur aja, gue belum bisa. Gue gak mau sok-sok-an pengen terlihat sok shalehah padahal munafik. Gue juga gak Islami banget, yang bisa gue ikuti ya gue ikuti kalau gak bisa ya gue gak ikuti dari pada jatuhnya munafik. HAHAHAHAHAHAHAHA semua orang kan beda-beda pendapatnya, beda orang ya beda kepala, beda pemikiran, beda hati juga mungkin. *no offense* CMIIW
Next...
Gue sebel banget sama orang yang sok apalah, sok merasa paling menderita sedunia. Hey youuu liatt dong dibawah lu ada jutaan diluar sana yang lebih sengsara dari lu tapi mereka enjoy-enjoy aja. Kita sibuk mengeluhkan hidup kita yang gini-gini aja tapi coba lu buka mata dan hati lu lebar-lebar kalau diluar sana ada orang yang berharap dan ingin kehidupan seperti kita *sigh*. SUka sebel sih kalau dicurhatin sama orang yang ngeluhin hal itu-itu mulu, masalah itu-itu terus, dikasih solusi terus besoknya curhat itu-itu lagi. Mending emang gak usah ditanggepin orang kaya begitu mah, dikasih solusi dan nasehat panjang lebar juga tetep batu berasa ngomong sama tembok. Gak usah didengerin kalau curhat suruh curhat sama tembok aja atau semut ditembok atau mungkin kipas angin aja. Kalau ada yang curhat model begini sama gue, gue mah males banget dengerinnya juga kaya gak ada kerjaan lain. Emang kerjaan gue dengerin yang kaya gini doang? Gak ada kerjaan yang lebih penting daripada dengerin orang bebal? BUANG-BUANG WAKTU.....
Adalagi tipe manusia yang doyan curhat tapi sok berasa paling sabar. Merasa kalau dia paling sabar menghadapi pelik kehidupannya, menghadapi masalah yang menimpa dia. Pokoknya merasa paling sabar banget dan merasa paling teraniaya. HEYYYYYY YOUUU Asal tau aja ya kalau sabar itu gak pernah ngeluhin ini-itu-ini-itu. Bukan sabar namanya kalau masih suka ngeluh, bolehlah sesekali mengeluh tapi kalau ngeluh terus-terusan apa iya masih dibilang sabar?? Kalaupun emang mau ngeluh dan berkeluh kesah ya sama ALLAH. Kalau ngeluh sama manusia gak ada untungnya. Biar apa menceritakan semua permasalahan kepada manusia? Gak semua masalah harus di share ke orang-orang. Ada beberapa yang mesti disimpan rapat-rapat sendiri.
Adalagi tipe manusia yang menjengkelkan dan menyebalkan buat gue, yaitu orang-orang yang sok jual mahal. Saat didekati, dia sok-sok jual mahal entah karena merasa tampan/ cantik terus brpikir "Ahhh gue kece gini siapa sih yang gak mau sama gue", sehingga dia sok jual mahal. Liat cowok cakep/ cewek cantik yang beneran cakep/ cantik dan kece yang sok jual mahal aja ngeselin apalagi yang biasa aja dan sok jual mahal. Pengen banget rasanya getokin pake higheels 12cm berkali-kali. Saat dideketin jual mahal ampunn banget, ehh saat orang yang deketinnya menjauh langsung banting harga. Ngejar-ngejar, sok-sok ngajakin ngobrol, ngedeketin. Aduhh yang model begini harus diapain ya?? Jual mahal gak akan terlihat kamu mahal justru akan terlihat kalau kamu itu murah...
Yang paling menjengkelkan lagi buat gue adalah orang yang selalu pengen diterima apaadanya tapi gak pernah berubah dan selalu menyalahkan keadaan. Selalu ngerasa kalau dia paling bener, paling disakiti kalau ditinggalin/ disia-siakan. Pengen diterima tapi gak mau ngaca dulu, ngaca dimana letak yang salah tapi selalu menyalahkan oranglain. Cuman anak kecil yang punya sifat kaya ini, primitif dan kekanak-kanakan. Kenapa primitif dan kekanak-kanakan. Iyah karena orang primitif dan anak-anak yang selalu menyalahkan dan selalu menganggap dirinya yang paling benar. Males banget sama orang yang kaya gini. Males berurusan sama orang yang model seperti ini. Tipe terakhir yanng paling menjengkelkan dan sangat-sangat menjengkelkan sampai pengen gue binasain dari bumi adalah orang-orang yang suka cari muka, bermuka dua dan backstabber. Coba deh lu yang bermuka dua, kasih mukanya satu sama orang yang boros mukanya dan jangan jadi orang yang suka nyari muka, gak baik. Hidupnya gak bakal enak, banyak disumpahin sama orang.
Hidup itu selalu bersosialisasi dan berhubungan dengan manusia lainnya karena manusia itu makhluk sosial jadi gak akan bisa hidup sendiri. Cukuplah jadi diri sendiri tanpa harus jadi oranglain, tanpa harus pengen terlihat kalau lu itu paling-paling-paling apalahh.. Sederhanakan dan biasa saja, jangan terkesan pengen banget dipuji sama orang tapi malah bikin lu dijauhi orang..
Maaf kalau ada yang tersinggung dan kata-katanya gak enak dihati.
Terimakasih :)
Gue mau menumpahkan eneg-eneg gue yang tersimpah jauh didalam hati gue, gue tau sih kalau mulut gue itu rese banget kalau ngomentarin orang. Mulut gue masih bisa gue rem untuk gak asal ceplos kalau orang yang ngeselin itu cuman sekali atau dua kali berbuat hal yang menurut gue "apasih".
Gue paling BT dan eneg banget sama orang sok-sok suci, sok-sok agamis banget, sok-sok sholehah. Maksudnya gini, kita boleh ngerasa shalehah tapi jangan sok-sok mengaku paling shalehah. Contoh gini : Didepan semua orang kita nunjukin kalau kita itu wah banget ibadahnya, pengen banget keliatan kalau kita itu ibadahnya rajin. Bukannya ibadah itu bukan untuk diumbar-umbar ya? Kalau di umbar jatuhnya malah riya. Ada contoh lain, karena pengen banget dianggap shalehah sama orang, terus kita sok-sok-an bilang gak mau pacaran, gak mau ngarepin cewek/ cowok yang kita suka saat itu padahal dalem hati kita ngiri kalau liat orang yang lagi pacaran atau ada keinginan seperti mereka. Tapi gue gak ngiri kok ayy? Yakin gak ngiri?? Pernah ada keinginan pengen seperti mereka yang pacaran ga? Pernah nyeplos "aku pengen ih ada yang perhatian sama aku, ada yang ajakin jalan-jalan". Itu namanya apa?? Kalau emang beneran shalehah ya buanng jauh-jauh perasaan kaya gitu, tetap istiqamah. Kalau kita gak mau pacaran tapi masih ada keinginan atau ngiri sama mereka yang pacaran, kesannya terlihat munafik. Paling gak suka sama orang yang kaya gini. Gue emang jauh dari shalehah, pake jilbab aja belum sempurna, baju masih ngetat-ngetat tapi yah gue berusaha terus memperbaikinya. Belajar untuk terus tambah melebarkan jilbabnya, kalau masalah pacaran jujur aja, gue belum bisa. Gue gak mau sok-sok-an pengen terlihat sok shalehah padahal munafik. Gue juga gak Islami banget, yang bisa gue ikuti ya gue ikuti kalau gak bisa ya gue gak ikuti dari pada jatuhnya munafik. HAHAHAHAHAHAHAHA semua orang kan beda-beda pendapatnya, beda orang ya beda kepala, beda pemikiran, beda hati juga mungkin. *no offense* CMIIW
Next...
Gue sebel banget sama orang yang sok apalah, sok merasa paling menderita sedunia. Hey youuu liatt dong dibawah lu ada jutaan diluar sana yang lebih sengsara dari lu tapi mereka enjoy-enjoy aja. Kita sibuk mengeluhkan hidup kita yang gini-gini aja tapi coba lu buka mata dan hati lu lebar-lebar kalau diluar sana ada orang yang berharap dan ingin kehidupan seperti kita *sigh*. SUka sebel sih kalau dicurhatin sama orang yang ngeluhin hal itu-itu mulu, masalah itu-itu terus, dikasih solusi terus besoknya curhat itu-itu lagi. Mending emang gak usah ditanggepin orang kaya begitu mah, dikasih solusi dan nasehat panjang lebar juga tetep batu berasa ngomong sama tembok. Gak usah didengerin kalau curhat suruh curhat sama tembok aja atau semut ditembok atau mungkin kipas angin aja. Kalau ada yang curhat model begini sama gue, gue mah males banget dengerinnya juga kaya gak ada kerjaan lain. Emang kerjaan gue dengerin yang kaya gini doang? Gak ada kerjaan yang lebih penting daripada dengerin orang bebal? BUANG-BUANG WAKTU.....
Adalagi tipe manusia yang doyan curhat tapi sok berasa paling sabar. Merasa kalau dia paling sabar menghadapi pelik kehidupannya, menghadapi masalah yang menimpa dia. Pokoknya merasa paling sabar banget dan merasa paling teraniaya. HEYYYYYY YOUUU Asal tau aja ya kalau sabar itu gak pernah ngeluhin ini-itu-ini-itu. Bukan sabar namanya kalau masih suka ngeluh, bolehlah sesekali mengeluh tapi kalau ngeluh terus-terusan apa iya masih dibilang sabar?? Kalaupun emang mau ngeluh dan berkeluh kesah ya sama ALLAH. Kalau ngeluh sama manusia gak ada untungnya. Biar apa menceritakan semua permasalahan kepada manusia? Gak semua masalah harus di share ke orang-orang. Ada beberapa yang mesti disimpan rapat-rapat sendiri.
Adalagi tipe manusia yang menjengkelkan dan menyebalkan buat gue, yaitu orang-orang yang sok jual mahal. Saat didekati, dia sok-sok jual mahal entah karena merasa tampan/ cantik terus brpikir "Ahhh gue kece gini siapa sih yang gak mau sama gue", sehingga dia sok jual mahal. Liat cowok cakep/ cewek cantik yang beneran cakep/ cantik dan kece yang sok jual mahal aja ngeselin apalagi yang biasa aja dan sok jual mahal. Pengen banget rasanya getokin pake higheels 12cm berkali-kali. Saat dideketin jual mahal ampunn banget, ehh saat orang yang deketinnya menjauh langsung banting harga. Ngejar-ngejar, sok-sok ngajakin ngobrol, ngedeketin. Aduhh yang model begini harus diapain ya?? Jual mahal gak akan terlihat kamu mahal justru akan terlihat kalau kamu itu murah...
Yang paling menjengkelkan lagi buat gue adalah orang yang selalu pengen diterima apaadanya tapi gak pernah berubah dan selalu menyalahkan keadaan. Selalu ngerasa kalau dia paling bener, paling disakiti kalau ditinggalin/ disia-siakan. Pengen diterima tapi gak mau ngaca dulu, ngaca dimana letak yang salah tapi selalu menyalahkan oranglain. Cuman anak kecil yang punya sifat kaya ini, primitif dan kekanak-kanakan. Kenapa primitif dan kekanak-kanakan. Iyah karena orang primitif dan anak-anak yang selalu menyalahkan dan selalu menganggap dirinya yang paling benar. Males banget sama orang yang kaya gini. Males berurusan sama orang yang model seperti ini. Tipe terakhir yanng paling menjengkelkan dan sangat-sangat menjengkelkan sampai pengen gue binasain dari bumi adalah orang-orang yang suka cari muka, bermuka dua dan backstabber. Coba deh lu yang bermuka dua, kasih mukanya satu sama orang yang boros mukanya dan jangan jadi orang yang suka nyari muka, gak baik. Hidupnya gak bakal enak, banyak disumpahin sama orang.
Hidup itu selalu bersosialisasi dan berhubungan dengan manusia lainnya karena manusia itu makhluk sosial jadi gak akan bisa hidup sendiri. Cukuplah jadi diri sendiri tanpa harus jadi oranglain, tanpa harus pengen terlihat kalau lu itu paling-paling-paling apalahh.. Sederhanakan dan biasa saja, jangan terkesan pengen banget dipuji sama orang tapi malah bikin lu dijauhi orang..
Maaf kalau ada yang tersinggung dan kata-katanya gak enak dihati.
Terimakasih :)
Kamis, 20 Maret 2014
Everything Happens for a Reason
Hallo apakabar? Baik dong yah pasti, harus baik. Jaga kesehatan, cuaca diluar lagi ekstrim banget, siang panas menyengat kulit mataharinya gak mau berdamai eh sore harinya di guyur hujan badai yang bersautan dengan halilintar, ngeri banget. Gue sendiri lagi terkena flu nih, pilek gak berhenti-henti, gak ada yang ngucapin GWS gitu sama gue? GWS-nya itu Get Well Soon bukan Gering Wae S*a. Aduhhh apaan sih ayy, lu ngomong gak pernah jelas bikin apeuuuubingitsss!!
Hujan itu selalu bikin galau, entah galau karena cucian gak kering, galau mau beli makan tapi diluar hujan, galau karena pengen makan mulu sedangkan lu lagi diet, atau bahkan galau karena memory lama bangkit kembali alias galau inget mantan HAHAHAHAHAHAHAHA... Inget mantan ya? MAMAM!!! HAHAHAHHAHAHAHAHAHAHAHAHA.. Jangan suka inget sama mantan ah, inget kesehatan hatimu itu loh. Kalau sekedar inget sih gak apa, yang jangan itu kalau sampai galau dan mikir gimana caranya rebut dia dari pacar barunya yang gak lebih okey dari kita. Buat apa balikan kalau penyebab putusnya itu-itu mulu? Apa gak cape ngubek-ngubek masalalu? Dia dan oranglain udah jauh didepan sana sedangkan kamu masih terpaku duduk terdiam meratapi masalalu yang udah usang? ASA TEU KUDU IHHH!!! Tapi, gue kangen dia ayy, gak ada yang bisa jadi seperti dia, kenangan sama dia itu indah banget. Gue ngerti kok, gue pernah merasakan kangen akan masalalu gue, tapi yah gue juga musti sadar diri kalau gue sama dia itu yaudahlah cuman masalalu doang, CUKUP masalalu dan gak mau balik lagi, kenapa? Kalau pun balikan gak akan seindah dulu, kesalahan yang udah-udah pasti diungkit lagi kalau lagi berantem. Jangan mencari mantan karena gakan seindah dulu. Gak akan ada seperti dia, jelas dong setiap manusia kan di ciptakan berbeda. Kita semua punya kelebihan dan kekurangan yang berbeda yang bisa menarik perhatian yang lain. Memori selalu lebih indah daripada kejadian sebenarnya. Karena otak menyimpan emosinya, tapi menghapus detil lainnya. Contohnya, kita pacaran tapi cuman inget moment-moment senengnya, ngedate bareng, nyebrang pegangan tangan, pacaran di bioskop, pacaran di flyover trend masa kini, tapi kita gak inget moment nyedihinnya kaya dibentak karena kesalahan yang kecil banget atau bahkan sampai ada yang dipukul. Sisanya jawab sendiri aja....
Selasa, 11 Maret 2014
Untitled
Ketika gue ingin marah, gue hanya bisa diam dan menangis.
Ketika gue sedih, gue cuman bisa tersenyum miris.
Ketika gue ingin berbicara tapi tak ada satu orang pun yang mendengar, gue akan diam dan bergumam dengan bathin sendiri.
Ketika gue butuh pundak untuk bersandar tapi tak ada satu pundak pun yang sudi, gue hanya bisa bersujud dan mencium sajadah. Mengadu tentang rasa sakit, pahit yang gue rasain.
Terkadang gue ngerasa hidup ini gak adil, sangat gak adil buat gue ketika gue merasa ada keinginan atau kenyataan yang gak sesuai dengan keinginan gue. Tapi, gue inget kata-kata papa "jangan kaya anak kecil yang selalu menrengek dan menangis ketika keinginannya tak terpenuhi dan ketika hidup tak seindah dongeng". Oke.. gue gak boleh jadi anak manja yang selalu merengek ketika apa yang gue mau tak terpenuhi. Oke gue mesti dewasa. Iya dewasa...
Walaupun terkadang hidup ini pahit tapi gue gak boleh mengeluh, gue gak bileh mundur. Gue harus menikmatinya, gue harus tahan banting dalam keadaan bagaimanapun. Tahan banting dalam keadaan susah dan terpuruk. Tuhan Maha Adil, roda kehidupan pasti akan berganti. Gak sedih melulu atau seneng melulu. Kalaupun gue sedih, mungkin kebahagiaan gue lagi dipinjem aja dan nanti bakal dibalikin dengan kebahagiaan yang berlipat. AMIIINNNNN.....
Gue hanya bisa berusaha semaksimal mungkin, melalukan yang terbaik yang gue bisa lakuin. Selebihnya gue cuman bisa berdoa dan berserah diri sama Allah. Allah pasti tau apa yang terbaik buat gue..
Kamis, 06 Maret 2014
LDR... Lieur dan Rudet
LDR...
Lelah dilanda Rindu
Lieur dan Rungsing
Lieur dan Rudet
Abaikan kata-kata diatas sana, LDR itu Long Distance Relationship yang artinya hubungan jarak jauh.
Entah kenapa gue gak mau, gak pernah mau lagi buat ngejalanin Long Distance Relationshit ini. Kenapa? Bukannya jarak bukan masalah ya kalau hati yang sudah bicara. Iya emang betul, tapi gue gak mau ngulang dan jatuh kedalam lubang yang sama. Gue 2x ngejalanin hubungan kaya gini, dan 2x pula gue gagal yah tepatnya karena sosok orang ketiga. Jadi dari itulah gue gak akan pernah mau lagi buat LDR, gue udah eneg!! Makasih :)
Lagian LDR itu banyak gak enaknya. Relationship bukan hanya sekedar butuh kasih sayang tapi butuh keberadaan. Orang yang selalu sayang pada akhirnya akan tergantikan oleh orang yang selalu ada. Cepat atau lambat akan seperti itu, karena manusia itu butuh kehadiran bukan hanya sekedar kasih sayang dan kabar.
Bilangnya Hp dicharge taunya dia lagi jalan sama cewe lain.
Bilangnya selalu sayang tapi kenyataannya bilang sayang juga sama cewe lain.
Bilangnya lagi nemenin mama belanja taunya nemenin teteh-teteh lain belanja.
BBM dari pacar aja balasnya seabad dengan alasan sibuk tapi BBM dari mantan aja dibales gak pake lama.
Bilangnya ngantuk mau bobo taunya malah Online sama mantan.
pokoknya banyak lagi deh kebohongan lainnya, iya walaupun gak semua pelaku LDR seperti itu dan ada banyak kok yang setia (mudah-mudahan dan itupun jarang-jarang). Cuman ada beberapa aja yang emang jelalatan, di depan pasangannya kaya yang iyah setia tapi dibelakangnya wuiiihhhh gebetan dimana-mana, caper sana-sini.
LDR tuh gak enak banget banget banget...
-kalau sakit cuman bisa bilang "yank, aku sakit"
Dan pada akhirnya yang bilang "minum obat, cepet sembuh ya" akan tergantikan oleh orang yang "aku anterin ke dokter ya sekarang"
-Cuman bisa ingetin "jangan lupa makan ya"
Iya dia makan, tapi lu gak tau kan dia makan sama siapa? Ditemenin siapa?
Dan pada akhirnya yang selalu ingetin makan akan tergantikan oleh orang yang sering nemenin makan.
-Ada film baru dibioskop yang lagi booming banget, lu cuma bisa bilang "yank. ada film baru aku pengen nonton sama kamu" trus dijawab "sama aku juga pengen nonton sama kamu'
Alahhhh EEKKKK BANTENGGG !! padahal dia udah nonton tuh sama yang lain, tau temen cewe apa cowoknya.
- Tiap hari cuman bisa nanyain "yank, kamu lagi apa" terus dia jawab "aku lagi bobo nih cape pulang kuliah/ kerja"
iyaa bobo......bobogohan gatau boboduaan sama yang lain...
- Jarang nelpon, bilangnya pulsa abis. Iya abis dipake nelpon yang lain.
- Pacar lu balas BBMnya seabad dan susah dihubungin? Lagi sama yang lain tuh....
AHhhhhh pokoknya banyak banget deh...
Lagian LDR itu nyiksa, kalau kangen gak bisa ketemu dan cuman bisa ngeliatin foto dan telponan doang. yang 1 kota aja kadang kangen gak berbalas apalagi yang LDR.....
Gue bukannya ngomporin loh ya, banyak kok yang setia dan mungkin saja gue gak nemuin yang setia. Banyak juga loh yang LDR sampai nikah, gue nya ja yang ketiban sial dapetin yang gak bener.
LDR cuma bikin puyeenggg, dan sekali lagi gue gak mau LDR. Cukuppp sudahhhhh.....
Langganan:
Postingan (Atom)